Sunday, January 27, 2008

Tanamlah Pohon Secara Cerdas

Suara Merdeka tanggal 27 Januari 2008

Masyarakat beberapa waktu lalu secara secara serentak menanam berjuta-juta. pohon.Seementara itu seminggu sebelumnya saya dengan terpaksa harus menebang dua pohon yang berada persis di depan rumah,satu pohon mangga yang telah berbuah dan satu pohon angsana yang persis berhimpitan dengan tiang kabel telkom.
Kedua pohon terpaksa saya tebang karena akarnya berpotensi menghancurkan saluran air, mengingat lahan terlalu sempit untuk ditanami.
Pohon angsana,disamping merusak saluran air juga beresiko membuat tiang telpon goyah karena ditanam persis berhimpitan.Belum lagi dahannya yang cepat tumbuh seringkali membuat gangguan, kabel tellepon kena dahan saat angin kencang.
Sering dijumpai,penanaman pohon yang tidak memperhatikan lingkungan sekitar.Saat masih kecil tidak mengganggu,namun begitu tumbuh besar menjadi masalah.
Kampanye tanam pohon sangat bagus,apalagi bermanfaat untuk mengurangi panas matahari hingga menyerap racun gas buangan kendaraan bermotor.Khususnya dikawasan pemukinan akan lebih baik bila saat menanam harus diperhitungkan secara cerdas.
Dari sisi lokasi,sebaiknya tidak diatas saluran air/PAM,dibawah tiang,kabel listrik/telepone atau persis depan rumah hingga mengganggu jarak pandang.Jenis tanaman tidak dari kayu yang rapuh(angsana) karena saat musim hujan dahannya mudah patah hingga berbahaya bagi yang berlalu lalang.
Dulu pohon peneduh jalan biasanya kenari,asam jawa,randu.Syukur bila dipertimbangkan juga faktor estetika dengan menanam pohon yang berbunga warna warni seperti sakura.Jarak antar tanaman harus diperhitungkan pula sehingga nantinya tidak terpaksa harus menebangnya karena mengganggu.Dengan demikian penanaman pohon akan bermanfaat secara jangka panjang.


(Purnomo Iman Santoso-EI)
Villa Aster II Blok G no. 10,Srondol,
Semarang

0 Comments:

Post a Comment

Subscribe to Post Comments [Atom]

<< Home