"Sporty Banget"
Harian “KOMPAS” edisi Jawa Tengah tanggal 06 juni 2005
“Sporty banget ….. “ Demikian potongan narasi iklan salah satu merk sepeda motor terkenal.Sehabis itu muncul tayangan sepeda motor meliuk dengan “lincahnya” ,walau sebenarnya beresiko tinggi, di tengah kepadatan lalu lintas .
Dari pesaing,sedikit tampil beda, digambarkan bahwa merk ini jalan perlahan juga bisa .Namun begitu ngebut ,orang yang sedang berwisata dipantai jadi korban kena debu pasir.Pesaing lain ,menyampaikan pesan merknya bisa menangkap penjambret.
Kecepatan (tinggi) , jadi pilihan pesan unggulan iklan sepeda motor.Hasilnya sepeda motor di Indonesia menjadi raja jalanan,meliuk-liuk hingga menyerobot jalan seolah sebagai cerminan keunggulan merk yang dimilikinya.Banyak kecelakaan akibat pengguna sepeda motor tidak sadar kalau keasyikan ngebut dijalan raya mempertaruhkan nyawa. Berita kecelakaan “laga kambing” di Purwokerto beberapa hari lalu masih segar diingatan masyarakat.
Michael Doohan,Valentino Rossi,Alexandre Barros dengan Hondanya ; Max Biaggi dengan Yamahanya;Akira Ryo dengan Suzukinya; semua dengan kendaraan yang dirancang untuk sport bukan untuk sarana transportasi. Dipacu di sirkuit Catalunya-Spanyol,Donington Park-Inggris,Suzuka –Jepang dan bukan untuk ngebut di jalan.Atlit trampil terlatih bukan pelawak ataupun artis yang ngebut.
Untuk mencegah korban(iklan) berjatuhan, saatnya Production house Iklan Motor dan pihak terkait memikirkan materi yang lebih mendidik masyarakat.Lebih menonjolkan keselamatan dan kenyamanan pengendara dan sesama pengguna jalan adalah pilihan yang tepat untuk mencerdaskan konsumen.Iklan yang menonjolkan kecepatan tidak tepat.Jalan raya bukan sirkuit.
Purnomo Iman Santoso
Villa Aster II Blok G no. 10,Srondol,
Semarang 50268
Warga Epistoholik Indonesia
------------------------------------
0 Comments:
Post a Comment
Subscribe to Post Comments [Atom]
<< Home