Lelah,Letih,Penat.....
Meski merdeka,bersemboyan satu walau berbeda-beda,dan Pancasila sudah ingin Persatuan,pemerintah tetap membagi akta lahir bangsanya ala penjajah*). Saya masih balita ketika bangsa ini hiruk pikuk terbelah .Peristiwa G30S yang (konon) didalangi PKI dicap kejam,sadis dan tidak berperikemanusiaan.Mereka sah diKelompokan,ditahan tanpa peradilan,sempat dikucilkan sebagai Eks Tapol walau telah bebas.Setelah periode pembersihan dan pencidukan,bangsa ini dikotak-kotakan.Asli dan Tidak asli,hingga SARA yang diberi stigma jadi monster menakutkan.
Pasca orba pengkotakan terus berlanjut,tapi beda istilah.Ada kelompok reformis, reformis gadungan,ada yang dicap sebagai teroris.Berbagai organisasi lahir dalam bentuk . Forum,Paguyuban,Solidaritas hingga front.Trikora guna hadapi Belanda di Irian Barat,Ganyang Malaysia sebagai protes terhadap simbol imperialisme barat.Tapi Ratih,Pamswakarsa untuk Ganyang Mahasiswa yang menyuarakan tuntutan rakyat.Antar organisasi saling unjuk gigi dengan korban rakyat yang penat karena ikat pinggang dikencangkan erat.
Mereka bukan gigih ujudkan visi,misi organisasi,namun piawai kerahkan masa dan intimidasi. Kekerasan menjadi sarana favorit unjuk eksistensi.Konsesipun dibagi untuk kalangan sendiri.
Khalayak telah Lelah,letih dengan pengotak-kotakan.Penuh kepentingan sempit.Aneka issue ideal digelar untuk mengawali aksi.Ujungnya hanya melahirkan kelompok kambing hitam yang dapat dimanfaatkan sebagai “sandera” dan sapiperah.
Kini,ditunggu lahirnya Front Pembela Kebenaran Universal,Forum Indonesia Rembug, Paguyuban Indonesia Raya, Solidaritas Indonesia Jaya. Rakyat penat dan suntuk,mendambakan gerakan dengan spirit persatuan dan lintas SARA.Stop!manipulasi dan stigmaisasi SARA. Ini ide penjajah agar “kita” saling curiga dan mudah diadu domba.Mari kembali kejiwa Bhineka Tunggal Ika yang telah akomodasi dan sarat SARA untuk perkokoh nation building.Semboyan kita masih sama Kan?
*)Golongan Eropa,Timur Tionghoa,Indonesia Asli beragama Islam,dan Golongan Indonesia Asli beragama Kristen.
Purnomo Iman Santoso
Villa Aster II Blok G no. 10,Srondol,
Semarang 50268
0 Comments:
Post a Comment
Subscribe to Post Comments [Atom]
<< Home